Jakarta (ANTARA) - Indonesia tidak hanya dikenal sebagai negeri yang kaya akan alam dan budayanya, tetapi juga dengan warisan kuliner tradisional yang beragam dan penuh cita rasa.
Setiap kuliner tradisional merepresentasikan keunikan daerah asalnya, menghadirkan perpaduan rasa, aroma, dan cerita yang berbeda-beda.
Kali ini, ANTARA akan mengajak kamu untuk kenalan dengan Mangut, salah satu kuliner tradisional asal Jawa Tengah yang dikenal dengan kuah santan gurihnya.
Asal usul Mangut
Mangut merupakan hidangan khas Jawa berbahan dasar ikan yang dimasak dengan kuah santan berwarna kuning.
Cita rasa gurih dan pedas yang berasal dari perpaduan rempah serta cabai, menjadikannya lauk yang pas dinikmati bersama nasi hangat.
Nama “mangut” sendiri merupakan istilah yang telah mengalami pergeseran makna.
Melansir unggahan Instagram Chef Wira Hardiansyah, yang mengutip Zoetmulder dan S.O. Robson (1982), dahulu istilah “mangut” merujuk pada jenis ikan tertentu. Istilah tersebut terdapat dalam teks Parthayajna dan Nawaruci.
Teks Parthayajna menuliskan ikan mangut diperkirakan tinggal di ekosistem sungai. Sementara itu, teks Nawaruci memposisikan mangut sebagai jenis ikan tawar yang hidup di ekosistem kolam
Asal-usul mangut bermula saat masyarakat pesisir Jawa mengembangkan cara untuk mengawetkan ikan melalui teknik pengasapan.
Awalnya, pembuatan mangut dilakukan sebagai cara untuk mengolah ikan yang telah diasapi tersebut. Untuk memperkaya cita rasa ikan asap yang cenderung kering, masyarakat setempat kemudian meracik bumbu dengan beragam rempah serta menggunakan santan agar menghasilkan rasa yang lebih gurih dan lezat.
Seiring dengan berjalannya waktu, mangut menjadi hidangan yang populer tidak hanya di daerah pesisir, tetapi juga di berbagai wilayah di Jawa, terutama Jawa Tengah seperti Yogyakarta, Solo, dan Semarang.
Resepnya pun bervariasi sesuai dengan daerahnya masing-masing. Masyarakat Yogyakarta dan solo biasanya menggunakan ikan lele untuk membuat mangut.
Lalu, kamu akan menemukan mangut ikan pari jika sedang berada di daerah Semarang. Sementara itu, kawasan Pantai Utara lebih sering mengolah mangut menggunakan ikan manyung.
Resep mangut ikan asap
Berikut ANTARA sajikan resep ikan mangut asap.
Bahan-bahan
- 500 gram ikan asap. Jenis ikan asap yang umum digunakan antara lain ikan pari, ikan lele, atau ikan manyung
- 250 ml santan kental
- 750 ml santan encer
- 5 buah cabai merah
- 5 lembar daun jeruk dan daun salam
- 2 batang serai
- 2 cm lengkuas
- 3 sdm minyak sayur
Bumbu halus
- 5 buah cabai merah keriting
- 5 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- ½ sdt merica butir
- 2 cm kunyit
- 2 cm kencur
- 1 sdt gula pasir
- 2 sdt garam
Langkah membuat
- Goreng ikan asap di minyak panas hingga matang, kemudian angkat dan tiriskan
- Tumis bumbu halus hingga harum
- Masukkan cabai, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas, kemudian tumis hingga layu
- Tuangkan santan encer dan aduk hingga mendidih
- Masukkan ikan asap, lalu masak dengan api kecil hingga bumbu meresap
- Tuangkan santan kental dan aduk agar tidak pecah
- Masukkan gula dan garam
- Jika rasa sudah pas, angkat dan sajikan ikan mangut dengan nasi hangat
Setelah membaca asal usul ikan mangut dan mengetahui resep serta langkah membuatnya, yuk coba sajikan sendiri di rumah, siapa tahu bisa jadi menu andalan keluarga.
Baca juga: Gabus pucung, kuliner lezat dan sehat khas Betawi
Baca juga: Kepulauan Seribu latih pelaku usaha tingkatkan inovasi produk kuliner
Baca juga: Resep kandas sarai ikan patin, sambal khas Dayak yang pedas dan segar
Pewarta: Nadine Laysa Amalia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.





















:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4712422/original/082274000_1704936798-000_343E9UQ.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355398/original/029576100_1758298977-WhatsApp_Image_2025-09-19_at_22.50.23_f76b1b1f.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3515744/original/041629600_1626769193-000_ARP4069963.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3240237/original/048246700_1600303636-ps5-04.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4677184/original/009841400_1701920967-Screenshot_2023-12-07_103353.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355264/original/056678900_1758281471-WhatsApp_Image_2025-09-19_at_17.32.03.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1531926/original/069009300_1489055847-Nafa-Urbach-6.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5333528/original/078029600_1756646756-WhatsApp_Image_2025-08-31_at_15.18.12.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5141379/original/090135400_1740362319-Mohan_2.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5352893/original/071452900_1758145788-AP25260730474674.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348808/original/094973100_1757900938-Raisa_Marie_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5333603/original/084951800_1756676375-rayo_vs_barcelona_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5343768/original/082983900_1757472213-063_2210940745.jpg)
