Syarat Ekonomi 8%: RI Butuh Investasi Rp 13.000 T dalam 5 Tahun

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah memandang investasi menjadi alat yang sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, guna mencapai target 8%. Investasi menjadi penting karena kontribusinya terhadap ekonomi mencapai 26%-30%.

Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu menegaskan untuk mencapai target ini, realisasi investasi dalam 5 tahun ke depan harus mencapai Rp 13.000 triliun. Adapun, dalam 10 tahun terakhir, realisasi investasi hanya mencapai Rp 9.500 triliun secara total.

Pada tahun lalu, realisasi investasi mencapai Rp 1.714 triliun, dari target Rp 1.650 triliun pada 2024. Sementara itu, target tahun ini mencapai Rp 1.905 triliun.

"Nah memang, Alhamdulillah kita di kuartal III, kita sudah mencatat dan itu sudah dirilis oleh Pak Menteri, kita masuk di angka sekitar 75% dari Rp1.900 triliun ini. Dan pergerakannya kita lihat, kita punya level of confidence ini, bisa apa namanya kita capai," kata Todotua, dalam acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia di Menara Bank Mega, Jakarta, Selasa (28/10/2025), Kamis (28/10/2025).

Dengan capaian ini, Todotua optimistis target investasi bisa tercapai karena pertumbuhan dari tahun ke tahun secara konsolidasi cukup signifikan

"Berbicara juga serapan-serapannya ini, memang growth-nya cukup signifikan, kita punya pertumbuhan growth angka investasi itu di level sekitar, 13,7% menuju apa namanya 7%, 14% dan itu memang kita terus bekerja, apa namanya, berusaha keras untuk itu," paparnya.

Adapun, untuk mencapai target ini, Todotua menuturkan pemerintah terus berupaya menggenjot program hilirisasi.

(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Realisasi Investasi RI Kuartal II-2025 Tembus Rp 475 Triliun