OE x Wilsen Willim Hadirkan Siklus 3.0 di The Langham Fashion Soirée 2025

Batik tak pernah benar-benar berhenti bercerita, Ladies. Ia berputar, berubah, dan terus hidup mengikuti zaman. Melalui kolaborasi terbarunya bertajuk Siklus 3.0: A Living Cycle of Everyday Batik, Oemah Etnik (OE) bersama desainer Wilsen Willim menghadirkan interpretasi baru tentang batik.

Pagelaran The Langham Fashion Soirée 2025 di Grand Ballroom The Langham Jakarta pada Rabu (22/10) menjadi saksi peluncuran koleksi terbaru ini. Setelah perjalanan panjang dari Siklus 1.0 hingga Siklus 2.0, kolaborasi ini kini bertransformasi menjadi Siklus 3.0, sebuah babak baru yang membawa batik ke ruang yang lebih modern, dinamis, dan inklusif.

Sebanyak 32 tampilan diperkenalkan dalam peragaan busana ini, menghadirkan 15 muses ternama seperti Alexander Poindl, Faradina Mufti, Ivan Gunawan, hingga Twinda Rarasati, yang masing-masing menampilkan interpretasi berbeda dari semangat batik masa kini.

Tetap menonjolkan motif khas kincir angin ciptaan Wilsen Willim yang dibuat dengan teknik batik cap asal Pekalongan, Siklus 3.0 mengusung konsep everyday wear, yaitu busana yang ringan, fleksibel, dan mudah dikenakan dalam berbagai suasana.

Koleksi ini hadir dalam warna hitam, putih, merah, hijau, dan biru, memadukan motif batik dengan bidang warna polos untuk memberikan kesan segar bagi generasi baru yang mulai berkenalan dengan tradisi.

Dari kemeja, kebaya janggan, celana, hingga korset dan dasi, setiap potongan dirancang agar batik terasa relevan, kontemporer, dan tetap elegan. Perpaduan midi dress berekor dengan kacamata hitam memberikan kesan feminin yang chic. Ada juga midi dress yang dipadukan dengan topi, kacamata hitam, dan ikat pinggang yang membuat batik terasa lebih ready to wear. Hal yang nggak kalah menarik adalah two pieces yang dipadukan dengan high heels, menciptakan tampilan feminin yang casual, dan bisa dijadikan inspirasi outfit untuk ke kantor.

Didukung oleh BRI dan Make Over, serta aksesori dari Optik Seis dan Bocorocco, Siklus 3.0 menjadi bentuk penghormatan pada tradisi yang berpadu dengan modernitas. Koleksi ini akan dipasarkan mulai 23 Oktober 2025 secara eksklusif di gerai OE di Kemang, Plaza Indonesia, dan Ashta District 8, serta di situs resmi OE.